Peringati Hari Perempuan Internasional: AMP Komite Kota Bali Women’s Love And Life Perempuan Cinta dan Kehidupan

Photo. Doc Revolusi Mental Papua
AMP KK Bali, peringati Hari Perempuan Internasional 09/03/17

                      “Saya ada karena ibu saya yang melahirkan, dan kita semua ada kerena ada ibu”
                                Oleh: Gideon Logo Activis AMP Komite Kota Bali 09/03/17

Denpasar Bali - Peringati Hari Perempuan Internasional Pada tanggal 08 Maret 2017, AMP Komite Kota Bali mengikuti partisipasi aksi demo di depan Kantor Gubernur Bali dari pukul 09:00-selesai. Aksi dilakukan oleh berbagai wadah organisasi yang naungan penuh oleh Aliansi Perempuan Bali. 

Pada Giliran aksi tersebut untuk memberikan aspirasi , AMP KK Bali juga menungkapkan apa yang sebenarnya terjadi di West Papua terutama terhadap Perempuan West Papua, yang mana di orasikan oleh Saudara Gideon Logo “Perempuan West Papua selalu di nomor duakan dalam berbagai segi aspek kehidupan terutama begian bidang kerja dan perempuan West Papua ada yang mendapatkan intimidasi dari militer maupun para penguasa yang se-enaknya mempermainkan perempauan West Papua tanpa memperhatikan apa yang baik dan apa yang buruk sesuai aturan atau undang-undang yang berlaku”.

Setelah di orasikan dari berbagai organisasi yakni  dari Serikat Perempuan Indonesia (SERUNI), Bali Sruti, LBH Bali, Front Mahasiswa Nasional (FMN), Aliansi Mahasiswa Papua (AMP). Dengan thema “Perempuan Melawan Segala Bentuk Penindasan, Diskriminasi dan Ketimpangan Sistem  “.

Adapun pernyataan sikap yang di ungkapkan secara bersama:
1. Stop Politik Upah Murah
2. Stop Permudakan Modern
3. Stop Sistem Kerja Kontrak
4. Stop Sistem Outsourcing
5. Stop Komersialisasi Pendidikan
6. Cabut PP 78 Tahun 2015
7. Stop Perampasan tanah

Pernyataan sikap ini dinyatakan pada hari Rabu, 08 Maret 2017 sebagai tuntutan untuk memperhatikan hak dan aspirasi dari perempuan.

Fhoto. Doc Revolusi Mental Papua
Aksi Demo Depan Kantor Gubernur Bali 08/03/2017

Dengan Demikian juga, AMP Komite Kota Bali secara khusus, mengambil  ruang aspirasi untuk membuka solidaritas pada tanggal 09 Maret 2017 sebagai memperingati hari perempuan Internasional  West Papua di Asrama Putri Papua, pada pukul 18:00 hingga selesai, yang mana diambil ahli penuh oleh  kaum perempuan-perempaun activis AMP Komite Kota Bali, merasakan bahwa perempuan West Papua bukan hanya sebagai penindasan dari para kaum  yang tidak bertanggungjawab terutama dari kaum laki-laki, orang tua maupun dalam semua bidang pekerjaan secara pemerintahan dan kemasyarakatan, artinya bukan hanya sebagai  untuk diintimidasikan secara rasis atau rezim terhadap kaum perepuan, melainkan perlu memperhatikan sebagai satu kesatuan kemanusian terhadap kaum perempuan.

Dalam konten acara yang diisikan adanya beberapa kegiatan-kegiatan yang mengutamakan perempuan West Papua sebagai juga aktor utama dalam segi kehidupan. Maka ada pun kegiatan yang berlangsung adalah Drama tentang perdaganggan Perempuan dalam Konteks West Papua dan penguasan militer secara kekerasan  terhadap kaum perempuan West Papua,  Puisi Oleh Gideon Logo dan dari pihak LBH, MOB (cerita Lucu khas Papua) oleh Kawan Mefri,  Kawan Ika, Kawan-kawan lainnya, selanjutnya Makan bersama sesuai agen yang di tentukan.

Awal dari kegiatan ini merupakan mempersatukan  dan mempereratkan ikatan persaudaran dan menentang kekerasan-kekerasan yang memonopoli secara termarginalkan, kekerasan budaya, kekerasan ekonomi, kekerasan politik, kekerasan sosial dari sampai kekerasan seksualitas terhadap perempuan West Papua.

Salam Revolusi  dan Salam Pembebasan Untuk Kaum Perempuan.

Hidup Perempuan West Papua
Hidup perempuan yang melawan
Hidup laki-laki yang melawan patriaki
Penulis adalah propaganda dan Agitasi Aliansi Mahasiswa Papua Komite Kota Bali