ilustrasi gambar oleh Aliansi Mahasiswa Papua |
Biro Agipos AMP Komite Kota Jakarta
Bagai tak ada arah,
suatu tempat yang kian menjauh
waktu tidak bergerak,
merasa lama saat beranjak,
Arah-keliling mama kota Kolonial
Seakan menutup mata-kU seakan sampah tak merasuk melalui hidung,
Djakarta, Gedung-gedung pemerintahan yang tinggi Berdiri kokoh,
seakan mengatakan ke dunia
kalau Negara kami tenang dan aman-aman saja, hehe...
Yah, memang itu adalah gambaran yang diberikan kasat mata yang ditawarkan oleh pemangku-pemangku jabatan pemerintah.
Mereka menutup segalah yang menjadi sampah yang berbauh orok dengan keinstanan yang sesungguhnya menyiksa, rakyat-nya sendiri disiksa bagai Orang Asing.
Negeri-ku menganut semboyan Bhinneka tunggal Ika, mereka sendirilah yang memecahbelahkan kami, dengan berbagai kedok, dan siasat.
Kami Mencari-surga yang sedang disembunyikan oleh mereka, dan kami bagai bajak laut yang mencari harta karung yang tak tau dimana ada letaknya.
Medan juang, July 2018